Sumatera Barat dikenal dengan kekayaan budaya dan tradisinya, termasuk dalam dunia musik. Salah satu lagu merdu yang sangat populer dan telah melintasi generasi adalah Ayam Den Lapeh. Meskipun seringkali dikenal dengan iramanya yang riang, Ayam Den Lapeh juga menyimpan sisi lagu yang menyentuh hati, terutama pada interpretasi dan pemaknaan liriknya.
Ayam Den Lapeh berasal dari Sumatera Barat. Pencipta lagu ini adalah Nurseha, seorang penyanyi dan pencipta lagu Minangkabau yang populer di era 1950-an. Lagu merdu ini pertama kali dipopulerkan oleh Elly Kasim, seorang penyanyi legendaris Minangkabau. Meskipun seringkali dinyanyikan dengan tempo yang lebih cepat dan ceria, melodi dasar Ayam Den Lapeh sebenarnya memiliki sentuhan lagu merdu yang khas, terutama pada bagian reffrainnya.
Lirik Ayam Den Lapeh secara harfiah bercerita tentang kehilangan seekor ayam peliharaan. Namun, secara metaforis, lagu ini sering diinterpretasikan sebagai ungkapan kesedihan karena kehilangan orang yang dicintai atau meratapi nasib yang malang. Kekuatan lagu merdu ini terletak pada kesederhanaan liriknya yang mampu menyampaikan emosi yang mendalam. Pada acara Festival Lagu Daerah Minangkabau yang diadakan di Padang pada tanggal 10-12 Maret 2025, banyak peserta yang membawakan Ayam Den Lapeh dalam aransemen yang lebih lambat dan syahdu, menonjolkan sisi lagu merdu dari lagu ini.
Popularitas Ayam Den Lapeh tidak hanya terbatas di Sumatera Barat, tetapi juga dikenal luas di seluruh Indonesia bahkan mancanegara. Berbagai aransemen dan versi cover telah diciptakan, menunjukkan daya tarik abadi dari lagu merdu ini. Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melalui Dinas Kebudayaan terus mempromosikan Ayam Den Lapeh sebagai salah satu ikon musik tradisional daerah dalam berbagai acara budaya dan pariwisata. Bahkan, pada acara promosi pariwisata Sumatera Barat di Jakarta pada tanggal 5 April 2025, Ayam Den Lapeh menjadi salah satu lagu yang ditampilkan untuk memperkenalkan kekayaan seni dan budaya Minangkabau. Dengan terus melestarikan dan mengenalkan Ayam Den Lapeh, warisan musik Indonesia akan terus terjaga dan dinikmati oleh generasi mendatang.